4 Perubahan Tubuh sebagai Tanda-tanda mau Melahirkan

Selama masa kehamilan, tentunya Anda akan mengalami beberapa perubahan postur tubuh mengikuti badan Anda. Lantas, apa saja sih perubahan tubuh sebagai tanda-tanda mau melahirkan yang kerap dialami para ibu hamil? Nah, berikut ada beberapa perubahan  tubuh yang sering dialami ibu hamil.

1. Kontraksi Braxton Hicks

Kontraksi yang satu ini sering dikenal sebagai kontraksi palsu. Hal ini sering terjadi pada masa kehamilan trimester kedua sebagai mekanisme latihan dalam rahim. Pada umumnya, kontraksi ini muncul tanpa disertai rasa nyeri dan hanya berlangsung dalam waktu singkat. Kontraksi Braxton Hikcks ini biasanya memiliki interval yang teratur.

Apabila Anda mengalami kontraksi palsu pada siang hari seakan-akan seperti tanda-tanda mau melahirkan, cobalah untuk berjalan-jalan. Namun apabila kontraksi yang Anda rasakan terjadi pada malam hari, maka cobalah untuk tidur. Sebab, pada masa kehamilan trimester kedua, Anda membutuhkan banyak istirahat sebelum menghadapi masa persalinan.

2. Turunnya Janin

Semakin mendekati masa persalinan, janin akan semakin turun ke rongga panggul. Setiap ibu hamil yang berada pada situasi seperti ini dapat merasakannya. Sebab, turunnya janin tersebut dapat membuat rongga panggul Anda menjadi lebih berat dan menekan. Selain itu, turunnya janin ke panggul juga akan membuat Anda lebih sering buang air kecil.

Biasanya ketika janin sudah turun ke panggul, dokter atau bidan dapat dengan mudah mengetahuinya. Sebab pada masa ini, puncak ketinggian rahim akan berkurang. Turunnya janin ini biasanya terjadi pada masa kehamilan 20 minggu. Pada masa ini, biasanya dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk mengukur kembali rongga panggul Anda.

3. Pemendekan Mulut Rahim

Pada keadaan normal, mulut rahim cenderung akan menutup demi menjaga agar kehamilan tetap terjaga dan janin tetap berada di dalam rahim. Mulut rahim berbentuk seperti tabung sepanjang 3 cm yang terbuat dari bahan tebal. Namun ketika mendekati persalinan mulut rahim ini akan memendek, membuka, bahkan menipis dan sering dikenal dengan effacement.

4. Pembukaan

Selian memendeknya mulut rahim, ketika mendekati masa persalinan, mulut rahim juga mulai terbuka. Sama halnya dengan pemendekan mulut rahim. Hal ini juga kerap terjadi sebelum waktu melahirkan tiba. Pada umumnya, pemendekan dan pembukaan mulut rahim dapat diketahui melalui pemeriksaan, namun tidak dapat diketahui kapan hal ini akan terjadi.

Biasanya proses persalinan juga akan disertai dengan kontraksi nyata yang terjadi secara berulang. Oleh sebab itu, apabila Anda mengalami pemendekan dan pembukaan mulut rahim tanpa disertai kontraksi plus rasa mulas, silakan lakukan aktivitas jalan-jalan selama 2 minggu. Tepatnya saat keadaan mulut rahim sudah terbuka selebar 2 sampai 3 cm.

Nah, di atas merupakan beberapa perubahan tubuh sebagai tanda-tanda mau melahirkan. Tanda-tanda di atas menandakan bahwa waktu persalinan Anda sudah semakin dekat. Oleh sebab itu, apabila Anda sudah mengalami tanda-tanda di atas, maka persiapkan diri Anda untuk momen terbesar menunggu kelahiran sang buah hati.